BETTA SPLENDENS
atau yang kita kenal dengan ikan cupang,adalah salah satu jenis ikan yang
banyak digemari..selain sebagai ikan aduan ikan ini juga dipelihara sebagai
Ikan cupang walaupun yang kita miliki adalah ikan
yang bermutu dan berkelas, akan tetapi apabila kita salah dalam merawat ikan
tersebut alamat akan menerima kekalahan saat diadu diarena. Ini disebabkan ikan
tersebut sedang mengalami sakit ataupun sedang turun insting untuk
mempertahankan wilayahnya dan juga stamina yang tidak dalam keadaan prima. Ini
merupakan kunci ikan cupang adu. Untuk itu kita sebagai pemain ikan cupang adu
harus jeli dan teliti dalam menangani hal tersebut.Ada berbagai macam cara
untuk mendapatkan rawatan ikan cupang adu. Kami akan memberikan teknik
pelatihan
1.Ikan yang baru kita beli, atau
kita angkat dari kolam harus di letakkan dalam ember (biasa untuk ngaduk semen)
warna hitam selama lebih kurang tujuh hari. Isi air dengan ketinggian 3/4 ember.Usahakan
jangan diletak didalam rumah apalagi didalam kamar yang tertutup dari cahaya
matahari tapi jangan terkena sinar matahari langsung. Didalamnya kita letakkan
selembar daun ketapang kering ataupun daun pisang kering. Berilah makan ikan
kutu air atau pun cuk yang sudah disaring. Beri makan jangan di batasi.beri
saja banyak agar ikan tidak tirus (bodi panjang tipis kepala besar).
2 Gantilah air tersebut setiap 3-4 hari sekali dan
kalau makanannya habis beri makan tiap hari.Disaat ganti lihatlah keadaan
perutnya. Kalau ikan kotorannya hitam dan menggumpal berarti ikan dalam kondisi
yang sehat. Setelah itu masukkan ikan kedalam ember lagi.
3
Setelah ikan kita diamkan dalam ember telah cukup waktunya (ada ikan yg minta
ren lama, ada jg yang ikan tidak lama di ren) ini kita ketahui dengan melihat
warna ikan. Kepalanya hitam, warna lebih kontras dan ikan kelihatan
lebih ganas apabila kita sandingkan. Sekitar
hari Kamis ikan kita angkat dari ember, masukkan kedalam toples Cherry. Beri
makan dan lihat kondisi kesehatan ikan. Biarkan ikan selama satu hari dalam
toples. Gunanya agar ikan terbiasa dan tidak takut dengan keadaan luar.
4. Hari
Jumat pagi kita lihat didasar toples kotorannya. Apabila ikan telah buang
kotoran dan perut ikan sudah kempis berarti siap untuk masuk tahap training. Ikan
jangan diberi makan dahulu. Untuk pertama sandinglah ikan selama 15 menit
dengan jarak antar toples sekitar tiga jari tangan kita. Biarkan ikan sampai
ganas. Usahakan jangan mukul toples dengan kuat. Setelah itu ikan kita putar
dengan menggunakan tangguk atau kayu yang ujungnya diberi busa ditutup plastik
hitam dan diikat. Putaran pertama boleh kekanan dahulu dan setelah itu kita
biarkan sampai airnya tenang. Baru kemudian kita balas kearah kiri. Masalah
banyak putarannya kami tidak bisa memberikannya. Sebab ini tergantung ikan anda masing-masing dan
kejelian anda dalam melakukan training. Tapi bisa kita lihat dengan kekuatan
ikan. kalau ikan kelihatan letih dan tenaganya turun (ini bisa dilihat ikan
kalau diputar akan ikut arus ditengah dan menggulung), kita bisa hentikan
sebentar baru dilanjutkan kembali. Putaran dihari pertama kita
buat perlahan dahulu. Ikuti kemauan ikan. Kalau ikan sudah mulai melawan arus,
tingkatkan kecepatan putaran dan lama putaran sampai ikan benar-benar letih.
5. Biarkan ikan istirahat 15 menit,
kemudian masukkan ikan betina yang belum matang telur tiap toples sekitar 3-4
ekor. Posisi ikan biarkan disanding dengan sebelahnya dalam jarak tiga jari
kita. Jangan ditutup. Lakukan ini selama 1/2 jam.
6. Angkat ikan betina muda dan beri makan ikan. Ingat, ikan
jangan di jatah makannya. Beri saja banyak. Tapi berinya dengan sedikit-sedikit
dahulu. Kalau mau lebih bagus beri makan cuk yang disaring agar pencernaannya
tidak mengalami masalah atau bisa juga diberi bloodworm hidup. Agar ikan
mendapatkan suplemen vitamin dan protein yang tinggi. Dalam keadaan ikan diberi
makan, tutup sandingannya. Biarkan selama setengah jam.
7. Buka kembali tutup sandingannya atau sekatnya dengan jarak
3-4 jari tangan (bisa juga sekatnya kita buka setengah), kita pantau ikan
sampai kotoran ikan keluar dari perutnya. 8.Masukkan kembali ikan betina muda
tiap toples lebih kurang 30 menit. Dan ikan kita ganggu dengan menggunakan ikan
dari karet. Caranya ikan karet kita dekatkan dari luar toples. Bila ikan
mendekat dan mau mukul, kita jauhkan. inidilakukan selama 15 menit. Setelah itu
kita ganti air baru yang telah diendapkan selama satu malam. Beri
8.Di air yang baru, ikan belum selesai kita latih. Toples kita tutup sekatnya, dengan jarak 2 jari tangan. Pertama
kali kita buka sekat toples sebelah kanan. bila ikan ngejar terus kita tutup
sekatnya. Buka lagi sebelah kiri, bila ngejar kita tutup sekatnya. Lakukan
9. Dan masukkan daun ketapang
kering selembar. Kemudian ikan kita usahakan berada ditempat gelap atau bisa
juga kita selimuti dengan kain agar gelap. Ada juga ikan yang harus dirawat
banting, airnya kita keringkan hanya sebatas membasahi badannya di dalam
toples. Tapi ini dilakukan dengan pengawasan yang ketat. Salah banting, maka
uang kita kena banting lawan. Hehehehehehehehe. Kami sendiri jarang
melakukannya. Saya pernah merawat banting ikan, tetapi bukan hasil yang bagus
yang saya dapatkan, akan tetapi ikan mati kekeringan dan dikerubungi oleh semut
hitam. Hahahahahahahaha. Dan ada juga ikan yang minta bekap. Maksudnya ikan
kita tahan napasnya dalam aqua gelas tanpa udara didalam toples cherry.
Masukkan ikan betina muda 4 ekor dalam toples cherry. Ini dilakukan bertahap.
Dari 30 menit dihari pertama sampai 2 jam di hari ke 4 latihan. Ini harus
diawasi dengan ketat agar ikan tidak mati atau perutnya rusak. Ada juga orang yang menggunakan jantur atau
ikan dimasukkan kedalam tabung tinggi 2 meter. Tapi bagi saya ini tidak saya
berlakukan. Hampir tidak ada gunanya bagi saya. (untuk lebih lanjut silahkan
kirim email ke saya).
10.Lakukan terus secara rutin sampai pada hari kamis
depannya. Ikuti petunjuk dari no.4 sampai no 9. Pada hari kamis sore,
ikan kita beri makan banyak. Pantau sampai
11. Hari Jumat ikan jangan diberi makan lagi (untuk main
sabtu) dan jangan kita latih, cukup kita buka aja sekatnya agar panas selama 15
menit pagi dan 15 menit sore hari. Kalau diadu hari Minggu ikan pada hari jumat boleh diberi
makan.
12. Pada hari akan bertarung, jam 7 pagi
ikan kita masukkan dalam toples cherry, Sandingkan ikan selama setengah jam
dengan jarak tiga jari tangan kita. Apabila ikan telah ganas, ikan kita
masukkan kedalam botol selai atau botol nescape. Tutup
dengan kertas. Ikan siap dibawa kearena untuk bertarung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar